Sistem Mulai Usaha Hijab dari Nol Hingga Sukses


Saat ini hijab bukan lagi menjadi penutup aurat yang mesti dikenakan bagi wanita muslimah di seluruh dunia. Tetapi saat ini jilbab sudah menjadi salah satu isu terkini fashion yang mendunia. Bahkan, designer beradu tanding-lomba untuk mewujudkan contoh-figur jilbab yang indah dan bagus.

Di Indonesia sendiri, banyak wanita yang menerapkan jilbab, mulai dari anak kecil hingga dewasa. Dengan begitu, secara otomatis kebutuhan akan jilbab semakin meningkat sebab tiap-tiap orang yang memakainya tidak mungkin hanya memiliki satu jilbab saja. Pastinya, mereka memerlukan banyak jilbab mulai dari beraneka warna dan contoh supaya outfit yang dikenakan akan terlihat matching.

Pandangan untuk mulai merintis usaha bisa datang dari mana saja, ada yang diawali karena hobi, ada juga yang diawali karena memandang keadaan dan situasi. Seandainya Anda ialah orang yang jeli kepada kesempatan usaha, dengan memandang keperluan jilbab yang kian meningkat, karenanya Anda akan menentukan hal tersebut untuk memulai usaha jilbab.

Memang benar untuk mengawali usaha tentunya tidaklah gampang. Banyak yang semestinya dipersiapkan supaya usaha yang dikelola berjalan dengan lancar dan menerima keuntungan yang cukup besar. Salah satu yang menjadi kendala utama bagi Anda yang pengin membuka usaha ialah modal. Melainkan jangan patah semangat begitu saja, ada metode lain yang dapat menghasilkan harapan Anda untuk mengawalinya.

Cara Menumbangkan Tantangan Pada Bisnis Anda

Jadi Drophiper atau Reseller di Kios Lain
Bagi Anda yang belum memiliki modal sama sekali, Anda bisa menjadi dropshiper atau reseller dahulu di kios lain. Dengan demikian itu, Anda bisa mengumpulkan modal sedikit demi sedikit dari pendapatan Anda menjadi dropshiper atau reseller. Biasanya, toko yang telah mulai berkembang akan membuka layanan dropship atau reseller untuk menolong penjualan produk mereka.

Dropship merupakan sebuah sistem jual beli online dimana penjual tidak melaksanakan stok barang ataupun pengerjaan pengiriman. Dalam metode ini, akan sungguh-sungguh dibutuhkan bagi seorang supplier sebagai pemasok barang.

Metode kerjanya benar-benar gampang, ialah penjual hanya tinggal meregistrasikan diri dengan mengirim nama, nomor telepon, dan nama kios sendiri. Sesudah itu supplier akan mengirim foto-foto produk yang akan dijual, lalu Anda upload ke akun-akun yang digunakan sebagai tempat berjualan.

Soal harga, Anda bisa mengambil profit sendiri tentunya dengan menaikkan harga dari supplier. Apabila Anda menerima pesanan, Anda tinggal konfirmasi terhadap supplier sesudah mendapatkan pembayaran dari customer Anda.

Kemudian, Anda lakukan pembayaran juga kepada supplier sesuai dengan harga yang diberi setelah itu barang akan seketika dikirim supplier sesuai dengan alamat yang dituju. Lazimnya progres dropshiper ini dikerjakan secara online. Jadi dalam pengerjaan pembayarannya bahkan dilaksanakan secara transfer.

Sementara, reseller merupakan orang yang membeli produk yang telah jadi dari distributor atau supplier dengan harga yang lebih murah dari pasaran untuk di jual kembali. Biasanya setiap distributor atau supplier memberikan batas minimal pembelian barang berbeda-beda, tapi pada lazimnya minimal pembelian merupakan 3 pcs/produk.

Cara kerja gampang, yaitu produk yang Anda beli dari distributor atau supplier, dipotret lalu upload ke akun-akun yang Anda gunakan untuk berjualan. Sebagai penjual, Anda juga seharusnya akurat dalam menetapkan harga serta profit yang Anda dapat.

Apabila adanya orderan, Anda bisa segera mengirim barang ke domisili yang dituju setelah melaksanakan proses pembayaran dari customer. Nah, kelebihannya sebagai reseller merupakan Anda bisa menawarkan produk yang Anda jual secara online ataupun face to face atau door to door.

Setelah tabungan Anda dari profit sebagai dropshiper atau reseller dirasa sudah cukup. Saatnya Anda memberanikan diri untuk mulai terjun ke produksi sendiri. Memang dalam hal ini banyak yang wajib dipandang mulai dari pangsa, figur, bahan, harga, promosi hingga pengiriman, Anda lakukan sendiri.

Namun, kans usaha di dunia jilbab atau kerudung betul-betul menjanjikan. Karena seiringnya waktu akan semakin banyak orang yang gunakan jilbab atau kerudung. Selain itu, perkembangan isu terhangat jilbab yang kekinian membuat orang yang menggunakan hijab berharap mengoleksi banyak hijab. Berikut beberapa hal yang mesti Anda perhatikan dalam produksi hijab sendiri.

1. Tentukan Pangsa Pasar
Kali kali pada tahap ini diacuhkan oleh para pemula bisnis. Meski skor ini betul-betul penting dalam menjual produk yang dijual. Pangsa pasar yaitu salah satu dari taktik pemasaran yang membagi komponen dari keseluruhan permintaan suatu produk yang mencerminkan klasifikasi konsumen, seperti tingkat pendapatan, usia, variasi kelamin, pendidikan dan status sosial. Berhubung Anda akan memulai bisnis jilbab atau kerudung, jadi yang harus Anda fokuskan ialah usia. Tentukan umur yang akan Anda jadikan target konsumen.

2. Pilih Figur Jilbab atau Kerudung
Pastikan sebelum memutuskan model hijab yang akan diproduksi, Anda semestinya survey secara khusus dulu tentunya sesuai trend mode dengan umur yang Anda jadikan target konsumen. Anda bisa pantau via televisi, majalah serta sosial media seperti di Intagram, Facebook, Twitter atau terjun langsung ke pasar. Pastikan Anda terus mengikuti isu terhangat mode jilbab, agar konsumen tertarik untuk terus berkunjung ke kios Anda.

3. Pemilihan Bahan
Jangan sembarang memilih bahan. Skor ini sungguh-sungguh penting dilihat karena berhubungan dengan menyenangi atau tidaknya konsumen dengan jilbab atau kerudung yang Anda produksi. Pilihlah bahan dengan kualitas yang baik dan sesuai untuk figur jilbab yang Anda pilih. Dalam hal ini, banyak mencari berita benar-benar dianjurkan untuk mendapatkan kwalitas produk hijab yang terbaik.

4. Tentukan Harga
Karena Anda baru memulai usaha hijab, janganlah langsung memberikan harga tinggi. Pantaskan harga pantas dengan kualitas, ongkos produksi dan profit yang sedikit. Tujuannya agar jilbab atau kerudung yang Anda produksi diketahui oleh segala orang secara khusus dulu. Sekiranya telah mulai banyak orang yang order dan menyukai produk Anda, maka menaikkan keuntungan secara bertahap dapat dikerjakan.

5. Pilih Media Online yang Tepat
Bagi Anda yang belum cukup modal untuk membuka kios offline, usaha dengan online yakni tahap permulaan yang baik. Pilihlah media online yang banyak diaplikasikan oleh target antara Instagram, Facebook atau Twitter. Walau sulit untuk cepat menerima kepercayaan, tapi dengan sabar, telaten, dan kerja keras, Anda akan menerima hasil yang lumayan besar. Sebab dengan online, Anda bisa menjangkau sasaran customer dengan lebih luas.

6. Promosi yang Menarik
Promosi dalam penjualan adalah salah satu sistem untuk menarik ketertarikan pelanggan. Selain itu juga bisa meningkatkan penjualan produk sehingga pesat mendapatkan profit. Artinya, Anda dituntut untuk membikin promosi semenarik mungkin, seperti diskon pada produk, hadiah atau undian sampai buy 1 get 1.

7. Konsep Tampilan yang Baik
Tampilan juga salah satu yang wajib diperhatikan. Kian pantasnya tampilan, tentunya kian menarik atensi customer untuk berkunjung ke toko Anda. Pada tahap ini, Anda dituntut untuk kreatif dalam membuat tampilan yang menarik. Mulai dari foto produk, desain, pemilihan tipografi pada gambar hingga keterangan singkat pada tiap gambar.

8. Gunakan Tagar
Supaya kios online jilbab Anda dapat diketahui banyak orang, pakai tagar atau hashtag di tiap-tiap postingan produk Anda, misal #jilbab #hijabkekinian #hijabmurah dan sebagainya. Kian banyak hashtag yang berhubungan dengan produk hijab yang Anda jual, karenanya kesempatan customer untuk mengunjungi warung online Anda kian besar. Karena sebagian orang yang sedang mencari jilbab, mereka menggunakan hashtag untuk memudahkan penemuan kreatif hijab yang diinginkan.

9. Ramah dan Pesat Tanggap
Pelayanan juga menjadi pengevaluasian customer terhadap warung online Anda. Bersikap ramah dan kencang tanggap kepada konsumen, membuat mereka merasa nyaman dan tak akan berpaling ke daerah lain. Karenanya berusahalah untuk konsisten menjaga pelayanan yang bagus.

Konsisten Berupaya Sampai Sukses
Pencapaian berhasil dalam berwirausaha jilbab yang berawal dari nol yaitu dapat mencapai sasaran yang telah diharapkan semenjak awal, yaitu usaha hijab yang dijalani bisa berkembang dengan kencang. Namun, untuk menempuhnya tidaklah gampang, butuh proses yang betul-betul panjang. Tetaplah berusaha, banyak belajar, tekun pada tiap-tiap prosesnya serta diiringi doa, pasti Anda akan sukses.


Baca Artikel Terkait di Reseller Hijab

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *